Pulau Cemara Makin Diminati

Sawojajar (cbmnews.net) – Pulau Cemara Sawojajar makin menawan dan eksotik untuk dikunjungi. Pulau sepanjang 5 km di pantai utara banyak memiliki spot untuk foto. Dari ayunan di pantai, gazebo, dan konten – konten unik yang terbuat dari barang bekas.
Arsitek konten Pulau Cemara, Sofian Darko (50) atau yang akrab di panggil Cemong adalah kreatif art yang sudah banyak pengalaman. Hasil kreasinya bisa dilihat saat karnaval Agustusan yang diadakan Pemda Brebes.
Dia berobsesi ingin menjadikan Pulau Cemara Kawasan Wisata alternatif dan wisata selfie untuk pengunjung.
“Saat ini sudah ada spot love, sepeda motor , singgasana galau dan pohon cinta. Dalam minggu ini akan hadir lagi sayap peri, kupu-kupu dan love botol,” katanya pada tim cbmnews, Minggu (16/4).
Peraih juara 2 lomba kreasi dekor tingkat nasional ini konsisten dengan konsep barang bekas. Sehingga spot foto yang ada disini menggunakan barang bekas.
“Kawasan pantai sangat identik dengan sampah, karena semua bermuara disini. Kita manfaatkan barang bekas dari sampah seperti kayu, botol, sendal dan ban bekas,” tambahnya.
Hasil kreasinya unik dan original terpasang di kawasan pulau. Disamping memanfaatkan barang bekas juga sebagai usaha untuk membersihkan pantai. Dia berharap Pulau Cemara mampu bersaing dengan kawasan wisata lain.
Keindahan, keunikan dan keramahan pengelola dirasakan Faizal Hadi (55), pengunjung asal Bogor yang tidak sengaja menemukan tempat ini melalui google map. Walau masih banyak kekurangan namun sudah mampu menghipnotis pengunjung.
“Kami sekeluarga rombongan tidak sengaja datang kesini, kebetulan lagi kondangan di Sawojajar. Unik dan kreatif, pemandangannya juga bagus,” katanya.
Hanya yang masih perlu dibenahi jalan menuju lokasi masih buruk. Jika jalan sudah bagus dan sarana dipenuhi, kawasan ini akan menjadi kawasan unggulan
Anggota DPRD Kabupaten Brebes Zaki Safrudin (47) membenarkan pernyataan tersebut. Ia menambahkan tahun 2017 persoalan jalan untuk wilayah ini akan terselesaikan.
“Tahun 2017 Insya Allah beres, namun untuk jalan ke lokasi Pulau Cemara menunggu peningkatan kelas jalan dulu,” katanya.
Seperti diketahui jalan menuju lokasi adalah milik desa, maka perlu dinaikan menjadi jalan kabupaten agar bisa dianggarkan.
“Potensi Pulau Cemara sungguh luar biasa, bukan hanya wisata pantai saja namun ada wisata burung nya. Panjang pantai yang lebih dari 5 km bisa dikembangkan untuk volley pantai, track off road dan wisata lainnya,” pungkasnya. ( Bas/LH)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama