Puluhan Warga Mengikuti Musyawarah Desa Kampung KB

Camat Tanjung Wiriyanto Memberikan Pembekalan ke Peserta Musyawarah Kampung KB

Karangreja (cbmnews.id) - Bertempat di Dukuh Karangreja, Desa Karangreja, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah di adakan musyawarah kampung KB, puluhan warga mengikuti acara tersebut. Brebes (25/09/2018).

Kepala Desa Karangreja Sudrajat mengatakan, kehadiran kampung keluarga berencana (KB) bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat, buktinya sudah jarang ditemui warga kami yang sudah melahirkan dan memiliki ank lebuh dari lima, mereka sudah memahami akan pentingnnya keluarga berencana.

" Bahwa memiliki anak dua yang berkualitas itu lebih baik daripda punya banyak anak kemudian nasib mereka dalam kesusahan atau serba kekurangan," imbuhnya.

Lanjut Sudrajat, mengucapkan terima kasih atas peran fasilitator kampung KB, melalui peran serta mereka kini kinerja kampung KB semakin terlihat dengan baik.

Sementara itu, Camat Tanjung Wiriyanto menjelaskan kepada peserta agar supaya yang sudah dilakukan oleh para relawan dan fasilitator kampung KB dan pihak yang lain terus ditingkatkan, kita harus saling bahu membahu bekerja sama antara lain melakukan penyebarluasan informasi betapa pentingnya setiap warga untuk ikut program KB, yaitu keluarga yg berkualitas yakni merencanakan jarak persalinan antara anak pertama dan kedua,sudah saatnya memilih alat kontrasepsi yg cocok.

Wiryanto menambahkan, dukung program pemerintah Kabupaten bahwa ada program gerakan kembali ke sekolah bagi anak- anak putus sekolah,bagi yang masih sekolah di harapkan bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi ,karena memandang IPM kabupaten Brebes yg masih sangat rendah, dengan adanya kampung KB bisa menjadi jalan untuk mningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten Brebes, " Kampung KB juga punya peranan yang penting dalam pencegahan resiko kematian pad ibu melahirkan,dan peran dari para kader kampung KB harus terus di tingkatkan kepada ibu hamil dan melahirkan," tuturnya.

Wiryanto berpesan kepda peserta, kegiatan ini dilanjutkan, pihak desa bisa mengalokasikan dana desanya untuk kepentingan terbaik bagi anak dan kesehatan keluarga. (Kristiani)