Pamulihan Menjadi Desa Binaan Setwan DPRD Provinsi Jateng

Pembinaan Setwan DPRD Jateng di Desa Binaan Pamulihan Kecamatan Larangan (Dok BU)


Brebes - Kebutuhan desa yang dibutuhkan warga adalah optimalisasi lahan pertanian agar produktif, melalui Kebutuhan Embung sebagai tempat penampungan air untuk dimanfaatkan sehingga sawah yang tandus ini bisa panen maksimal. 

Selain itu, sebagai lokus desa zona merah pihaknya sekarang  sudah menyiapkan terbentuknya Puskesos, FMPP Desa dan Tim Pendidikan untuk semua 

" Desa siap bermitra dengan semua lini, ini dilakukan untuk kemajuan desa dan kesejahteraan warga, termasuk upaya penanganan kemiskinan," tambahnya.

Demikian disampaikan oleh Kepala Desa Pamulihan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes H. Tasrudin saat menyampaikan sambutan dalam pertemuan pembinaan setda provinsi Jateng di Aula Balai Desa. Senin (06/07/2020). 

Sementara itu, Kabag Keuangan Setwan DPRD Provinsi Jateng Woro Boedisayekti, mengatakan, bahwa setiap OPD di Provinsi Jateng menyadangkan 2.5 persen dan masuk ke baznas dan bisa diambil melalui proposal untuk penanganan kemiskinan di Desa Binaan. 

" OPD di Provinsi harus mendampingi satu desa binaan, dan sifatnya supporting saja, karena kita ini bukan OPD teknis, sehingga pihaknya hanya bisa memfasilitasi yang bisa di lakukan, terus mengharapkan ada dukungan dari dinas teknis," katanya.

Hal senada disampaikan oleh Camat Larangan melalui Sekcam Rifa'i bahwa saat ketersediaan air bersih dan sumber mata air di Desa ini, maka efek dominonya akan kentara. 

" Sisi yang lain, di Desa Pamulihan ATS saja dari data SIPBM ada 95 orang yang direkonfirmasi dan jarak transportasi menuju sekolah formal sangat jauh, perlu ada upaya untuk mendekatkan layanan pendidikan seperti kelompok belajar, " terangnya. 

Belum lagi persoalan stunting, Kabid Pemsosbud Bapperlitbangda R.Rela Rahayuningsih dalam pertemuan tersebut disampaikan, masalah air memang akan berakibat pada prevelansi stunting, karena air yang kurang akan menjadikan persoalan bagi kepala keluarga, air menjadi hal yang harus dipenuhi, apalagi di Desa Pamulihan setiap musim kemarau dipastikan akan kekurangan air, maklum sumber mata air di desa ini hanya bisa mengandalkan dari sumur bor. 

Hadir dalam pertemuan selain dari tim Provinsi Jateng, dari unsur OPD Dinperwakim, Bapperlitbangda, Dinkes, Kabag Penanggulangan Kemiskinan, Dinpermasdes, Camat Larangan, Kepala Desa Kamal, Kepala Desa Pamulihan, Puskesos SLRT Desa Pamulihan, dan FMPP Kabupaten. (Bahrul Ulum)


Lebih baru Lebih lama