Panwas Siap Awasi Logistik Pilkada Tahun 2018

BREBES – Pengawasan logistik sangat penting meskipun tidak sevital pengawasan lainnya, namun cukup banyak memiliki potensi menggagalkan. Demikian disampaikan Ketua Panwaskab Brebes, Wakro, S.IP pada Rapat koordinasi Pengawasan Tahapan Pilkada Penyediaan Perlengkapan Pemilihan pada Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Tengah tahun 2018 di aula Grand Dian Hotel Brebes, Senin (7/5).
 Kegiatan ini dihadiri Komisioner Panwascam Divisi Organisasi Sumber Daya Manusia ( OSDM), Divisi Pencegahan dan Hubungan antar Lembaga (PHL) dan staff tenaga teknis Se-Kabupaten Brebes.
Pengawasan logistik pemilu sangat penting, kata Wakro, karena ketersediaan dan kecukupan logistik pemilu akan mempengaruhi kelancaran penyelenggaraan pemilu, penyediaan logistik pemilu yang tidak mencukupi akan menghambat pemilih dalam memberikan hak suaranya, sehingga berpotensi menghilangkan hak pilih.
” Kualitas logistik pemilu yang tidak memadai akan mengganggu proses pemungutan dan penghitungan suara,” imbuhnya.
Materi selanjutnya disampaikan, Komisioner Panwaskab Brebes Anisul Fuad, S.PdI, MM terkait penyiapan dan pembekalan bagi PPL dan Pengawas TPS dalam memperkuat pengawasan logistik Pilgub 2018.
” Beberapa bulan lagi, akan ada perekrutan Pengawas TPS dengan syarat sesuai pasal 117 Undang undang nomor 7 tahun 2017, salah satunya berusia paling rendah 25 tahun dan pendidikan minimal SMA/sederajat,” katanya.
Syarat lainnya, lanjut Anisul Fuad,  mengundurkan diri dari jabatan politik, tidak berada satu ikatan perkawinan dengan sesama penyelenggara Pemilu.
Komisioner Panwaskab Brebes Divisi Penindakan Pelanggaran Rudi Raharjo, S.AP menambahkan terkait proses pengadaan pungut hitung Pilkada 2018, proses pengadaan dari tanggal 17 Maret – 26 Mei 2018, sedangkan produksi dan pendistribusian tanggal 11 April – 26 Juni 2018. (LH)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama