BREBES ( cbm-news.com ) - Untuk mengurangi Antrian obat, Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes resmi melaunching program Sahabat Antar Obat (Sobat) bekerja sama dengan POS Brebes. Berlokasi di loket farmasi rawat jalan, Senin (05/9/2022).
Layanan Sobat ini berlaku untuk pelayaan rawat jalan yang bisa dimanfaatkan pasien wilayah kabupaten maupun diluar Kabupaten Brebes.
Direktur RS Bhakti Asih Brebes, dr.Khosiatun Azmi, MMR menjelaskan, hadirnya program Sahabat Antar Obat atau disingkat Sobat ini untuk mengurangi antrian di farmasi rawat jalan dan memberikan kenyamanan pasien dengan tidak perlu menunggu obat dengan antri, pasien bisa menunggu dirumah, obat akan di antar oleh petugas POS.
" Program Sobat ini sudah kami lakukan uji coba pada hari sabtu kemarin, dan hari ini resmi kami launching. Sehingga layanan sudah bisa digunakan mulai hari ini dan seterusnya. Sobat ini juga untuk mengurangi waktu tunggu di poli rawat jalan, jadi pasien bisa mengetahui ketepatan dan kepastian layanan," jelas Azmi, Senin (09/9/2022).
Untuk pemanfaatan layanan Sobat ini, lanjut Azmi, sifatnya hanya penawaran saja, kepasien yang ingin diantar obatnya agar pasien tidak perlu menunggu. Jika pasien tidak bersedia menggunakan layanan antar obat pasien boleh menunggu diruang tungu farmasi rawat jalan pungkasnya.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada POS Brebes atas kerjasama ini. Kedepannya akan kami tingkatkan, evaluasi, agar program ini benar-benar bermanfaat, tepat waktu, dan sesuai harapan warga," imbuhnya.
Sementara itu, Manager pelayanan medis RS. Bhakti Asih Brebes dr.Feriyadi mengungkapkan, layanan Sobat ini sangat membantu untuk mengurangi jumlah antrian difarmasai rawat jalan, untuk pendaftaran layanan antar obat.
, Lanjut Fery cukup mudah yaitu pasien setelah diperiksa oleh dokter mendapatkan resep pasien langsung menuju loket farmasi rawat jalan untuk penyerahan resep, petugas akan menawarkan di antar atau ditunggu, jika pasien menginginkan untuk di antar pasien bisa langsung ke petugas layanan antar obat untuk mengisi formulir persetujuan dan menuliskan alamat dan no hp yang dituju jelasnya.
" Pasien tidak perlu khawatir bahwa obat pasti akan di antar dan sampai kerumah pasien, jika obat tidak sampai atau rusak akan diganti sepenuhnya, harapanya program layanan antar obat ini diminati oleh semua pasien yang berobat khususnya dirawat jalan agar tidak lagi terlihat antrian menunggu obat," pungkasnya.
(NS Iqbal)
Posting Komentar